CONTOH PROPOSAL USAHA MEMBUAT PERCETAKAN

Dupeng-kali ini akan memberikan  CONTOH PROPOSAL USAHA MEMBUAT PERCETAKAN. Membuat sebuah usaha adalah dambaan sebagian orang yang ingin maju dan mandiri, banyak sekali saat ini orang ingin membuka sebuah usaha dan mempunyai banyak modal untuk membuka sebuah usaha, namun kebanyakan malah bingung  untuk mengambil keputusan usaha apa yang akan dibuka, kebingungan itu biasa terjadi pada saat memiliki modal yang lumayan besar, dan tidak sedikit pula pemodal tersebut malah terjerumus pada sebuah usaha yang pada awalnya memang bingung dan belum punya kemampuan dalam untuk merintis usaha yang dipilihnya.

Pada kesempatan ini Dupeng akan memberi sedikit gambaran untuk membuka sebuah usaha, yang tentunya yaitu usaha percetakan yang dipelajari dari sebuah CONTOH PROPOSAL USAHA MEMBUAT PERCETAKAN ini, namun calon pengusaha harus benar-benar mempelajarinya agar tidak bingung saat sudah berjalannya usaha tersebut. CONTOH PROPOSAL USAHA MEMBUAT PERCETAKAN ini juga dapat digunakan untuk studi banding usaha anda yang memang sudah berjalan namun kurang maksimal nilai target yang didapat, berikut adalah CONTOH PROPOSAL USAHA MEMBUAT PERCETAKAN

 A.    Dasar Pemikiran

Perkembangan teknologi mengakibatkan adanya perubahan pola pikir manusia yang cenderung tradisonalistik menjadi serba modern, seperti pada pengerjaan sesuatu, kecenderungan manusia lebih mengandalkan system komputerisasi dibanding penggunaan tenaga manusia. Dengan ini juga menyebabkan terbentuknya budaya serba cepat dalam system budaya manusia.
            Dari kecenderungan ini yang kemudian kami baca sebagai peluang usaha. Pemamfaatan teknologi sekarang ini sudah sangat meluas dalam system kehidupan masyarakt kita, mulai Dari aspek ekonomi, social maupan budaya. Dari aspek budaya, sudah banyak dipengaruhi, terutama dalam system pendidikan kita. Dulu, sebelum teknologi berkembang, dalam dunia pendidikan di Indonesia, kita masih sering melihat seorang peserta didik mengerjakan tugas menggunakan mesin tik, namun seiring perkembangan teknologi, setelah penemuan computer dan komponen pendukung lainnya seperti printer, plotter, dan alat teknologi pendukung dalam proses pengerjaan tugas peserta didik. Hal ini yang kemudian mendorong kami untuk mendirikan usaha percetakan dan juala beli ATK ( Alat tulis kantor) yang kemudian kami namakan “ERO’-ERO’ GLOBAL MEDIA. Seperti kata pepatah “ mamfaatkanlah peluang yang ada, karena dia tidak akan dating dua kali”. Dan peluang itu muncul ketika kami melihat masih minimnya usaha yang sama di wilayah rencana pendirian usaha kami.

            Gambaran wilayah rencana usaha
            
Kecamatan pattalssang merupakn sebuah kecamatan besar yang ada di kabupaten gowa. Dimana peluang usaha percetakan sangatlah menggiurkan. Ini dapat dilihat dari jumlah sekolah dan kantor yang ada yang belum didukung oleh adanya tempat percetakan. Karenanya itu, warga, peserta didik, maupun dari kalangan PNS ketika mereka ingin membuat laporan atau tugas, mereka harus menempuh puluhan kilometer, ke ibukota kecamatan terdekat untuk menyelesaikan tugas maupun pekerjaannya. Selain itu, kebutuhan perangkat-perangkat pendukung dalam proses belajar mengajar, seperti buku, alat tulis dan komponen pendukung lainnya yang masih minim di daerah ini mengakibatkan peserta didik dan pengajar rela menempuh jarak puluhan kilometer untuk mendapatkan barang-barang yang mereka butuhkan untuk mendukng proses belejar mengajar.
Maka dari itu, kami melihat ini sebagai peluang yang cukup menggiurkan untuk mendirikan usaha percetakan dan pusat ATK. Tempat rencana usaha kami merupakan jantung pendidikan dan belum terdapat satu pun tempat percetakan, fotocopy dan ATK. Di wilayah ini terdapat kantor desa, SD, SMP dan SMK yang dimana akses percetakan, fotocopy merupakan kebutuhan utama. 

B.     Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan didirikannya usaha ini yang kemudian kami namakan “ERO’-ERO’ GLOBAL MEDIA” adalah mewadahi kebutuhan masyarakat didik, pegawai negeri dan para warga masyarakat setempat akan kebutuhan alat tulis, print dokumen, fotocopy dan jasa percetakan lainnya yang sangat tinggi, sehingga ketika mereka butuh dengan jasa itu kami hadir untuk memudahkan, dan mereka tidak perlu lagike ibukota kecamatan terdekat untuk kebutuhan yang sama. Karena prinsip organisasi kami adalah terdepan dalam pelayanan, anda puas, silahkan dating kembali.
Dan dari segi kemamfaatn secara social, usaha ini dapat membuka lapangan pekerjaan bagi warga desa setempat sebagai karyawan kami nantinya.

C.    Aspek Produksi/Usaha/Teknis

Dalam proses pelaksanaan usaha, dalam hal sumberdaya yang kami punya adalah sumber daya handal, mempunyai kapasitas dan kreativitas dan penguasaan bidang yang mumpuni. Mampu bekerja secara kolektif dalam pengerjaan tugas. Semuanya mampu dan bisa dalam bidang ini yang telah mereka dapat semasa mahasiswa, dan bekerja di tempat percetakan.
Dalam hal fasislitas, nantinya dalam pelaksanaan usaha produk sangatlah penting. Dalam hal ini ada beberapa fasilitas yang dibutuhkan dalam proses pelaksanaan usaha seperti computer, printer, foto copy, lemari kaca, staples dan peralatan ATK penunjang lainnya.
Karena ini merupakn usaha jasa, maka dalam proses pelaksanan usaha lebih memberatkan pada aspek layanan konsumen dari segi harga dan perlakuan pelanggan ketika dalam proses transakasi di tempat usaha kami.

D.    Aspek Pasar dan Pemasaran

Rencana tempat pendirian usaha kami adalah di pusat pendidikan kecamatan pattalssang berdekatan dengan beberapa institusi pendidikan (SD, SMP, SMA/SMK) , kantor desa dan mesjid, yang dimana sangatlah membutuhkan layanan jasa seperti ini. Adapun Produk jasa yang menjadi daya tawar kami adalah jasa pengetikan, fotocopy,print dokumen dan jual ATK (alat tulis kantor) untuk kebutuhan siswa di sekitar tempat usaha.
Dari segi pemasaran kami tidak perlu mengeluarkan strategi pemsaran khusus karena usaha ini merupakn usaha pertama yang ada di sekitar wilayah rencana pendirian usaha kami, mungkin hanya dari segi pelayanan pelanggan. Karena dari segi daya saing usaha,menurut catatan kami ini merupakn usaha pertama yang ada di sekitar rencana usaha kami.

E.     Aspek Sumber Daya Manusia

Dalam perencananan usaha kami didukung pengalaman sebagai mahasiswa dalam hal proses cetak mencetak dokumen, fotocopy, dan jual beli barang . dan ini merupakan kompetensi yang sangat membantu dalam usaha ini. Dengan latar belakang seperti itu, kami yakin bahwa kami dapat mengembangkan usaha ini dengan baik yang dapat memiliki andil yang cukup besar dalam memajukan usaha kami kedepannya.
Adapun karyawan yang akan membantu kami dalam usaha  ini adalah para remaja yang tidak lanjut sekolah maupun kuliah yang ada didesa, demi mengurangi pengangguran didesa.. Selain itu dukungan besar dari keluarga dalam hal pelaksanaan secara umum dan teknis pelaksanaan usaha.

F.     Aspek Keuangan

Dalam hal keuangan, karena ini merupakan usaha awal maka sebagai investasi awal untuk mulai menjalankan usaha ini, kami berharap suntikan dana sebesar 25.000.000, dan terlampir sebagai berikut :
·         Biaya tetap dan investasi
    Mesin Fotocopy Canon 1 unit Rp.13.500.000
    Printer canon ip 2770 2 unit @ Rp. 400.000 = Rp. 960.000
    Komputer standar 2 unit @ Rp. 3.000.000 = Rp.  6.000.000
    Meja 1 buah  Rp. 500.000
    Kursi plastik 4 buah @ Rp. 100.000 = Rp. 400.000
    Lemari kaca ukuran 4x1 1 unit  2.200.000
    Steples 2 buah @ Rp. 30.000 = Rp. 60.000
Total Rp. 23.460.000
·         Biaya Operasional
ATK (buku tulis, alat tulis, tinta, kertas A4, kertas foto)  Rp. 1. 200.000  
 Gaji 2 orang karyawan @ Rp. 500.000 = Rp. 1.000.000
 Listrik Rp. 250.000
 Perawatan bulanan alat-alat = Rp. 200.000
Total Rp. 2.650. 000
Jadi total investasi (biaya tetap +biaya operasional) = Rp. 26.110.000  ( Dua Puluh Enam Juta Seratus Sepuluh Ribu Rupiah)
·         Proyeksi Pendapatan Perbulan

1 lembar print = Rp. 500
1 rim = 500 lembar
•    Rp. 500 X 500 = Rp. 250.000
•    Rp. 250.000 X 10 rim = Rp. 2.500.000

1 lembar fotocopy = Rp.200
1 rim = 500 lembar
•    Rp. 200 X 500 = Rp. 100.000
•    Rp. 100.000 X 10 rim = Rp. 1.000.000

Print foto + ATK = 1.500.000

Keuntungan

Rp. 5.000.000 – Rp. 2.650.000 = Rp. 2.350.000
Jadi, Laba bersih Rp. 2.350.000.

Proposal ini dibuat dengan sebaik-baiknya agar dapat digunakan sebagaimana mestinya.

Terima kasih telah berkunjung di DUNIA PENGETAHUAN, untuk membaca artikel yang lain di blog ini silahkan masuk diberanda/home blog ini, atau anda juga dapat klick disini untuk membaca artikel lainnya.

source : http://boskambing.blogspot.com

;